Selasa, 31 Juli 2012

Pheriperal - Output devices

Card & paper tape puncher
penggunaan paper tape yang biasanya digunakan untuk mesin faksimili dan mesin telegram (tahun 1846). Setiap baris tape menampilkan satu karakter, namun karena Anda dapat membuat fanfold dengan mudah maka dapat menyimpan beberapa data secara signifikan menggunakan punch tape dibandingkan dengan punch card.

Printer 


impact :

Line printer 
Printer jenis ini menggunakan kumpulan huruf yang tersusun dalam sebuah piringan. Oleh pemakainya, piringan tersebut dapat diganti-ganti sesuai dengan jenis huruf yang diinginkan. Cara kerjanya relatif sangat lambat dan tidak lebih cepat dari mesin ketik listrik biasa. Walaupun demikian, kualitas huruf yang ditampilkan oleh printer jenis ini sangat bagus.
dot matrix
Printer Dot-Matrix adalah pencetak yang resolusi cetaknya masih sangat rendah. Selain itu ketika sedang mencetak, printer jenis ini suaranya cenderung keras serta kualitas untuk mencetak gambar kurang baik karena gambar yang tercetak akan terlihat seperti titik-titik yang saling berhubungan. Umumnya, printer jenis dot-matrix juga hanya mempunyai satu warna, yaitu warna hitam. Tetapi saat ini printer ini masih banyak digunakan karena memang terkenal ‘bandel’ (awet). Kelebihan lainnya, pita printer dot-matrix jauh lebih murah dibandingkan dengan toner (tinta) untuk printer jenis inkjet dan laserjet.

Non-Impact : 
Laser printer
Sebagian dari laser printer bentuknya mirip dengan mesin fotokopi. Daya cetaknya juga cukup banyak bisa mencapai lebih dari 10 lembar per menit. Kualitas hasil cetak laser printer pun sangat bagus, sehingga mirip sekali dengan aslinya. Selain itu hasil cetakan cepat kering. Tetapi harga printer ini cukup mahal. Pada mesin foto-copy, pemfokusan gambar dilakukan oleh silinder yang berputar. Karena output yang dihasilkan sangat memuaskan, maka printer jenis laser jet sangat cocok digunakan oleh pelbagai percetakan. Selain itu, pilihan huruf yang dimiliki juga sangat beragam, demikian pula style ataupun bentuk dari huruf yang bersangkutan
Printer jenis ini memakai sistem yang hampir sama dengan sistem yang dipakai oleh mesin foto-copy, sehingga hasil cetakkannya jauh lebih rapi jika dibanding dengan printer-printer sebelumnya. Proses pencetakkannya dilakukan dengan mem-fokuskan gambar yang akan dicetak titik pertitik yang dilakukan oleh semi conductor laser.


Ink jet printer
Inkjet printer adalah alat cetak yang sudah menggunakan tinta untuk mencetak dan kualitas untuk mencetak gambar berwarna cukup bagus. Kecepatan mencetak jumlah halaman pada printer Inkjet tidak sama, tergantung pada jenis merk printer tersebut. Tetapi pada inkjet printer, hasil cetakan lebih lama keringnya jika dibandingkan dengan laser printer.
Printer jenis ini menggunakan sistem yang berbeda dibanding dengan printer sebelumnya. Proses pencetakkannya menggunakan semprotan tinta (dimana proses penyemprotannya diatur oleh komputer) kemedia cetak guna menghasilkan character ataupun gambar yang sesuai. Karena menggunakan teknik semprot, maka printer jenis ini sama sekali tidak menimbulkan suara/brisik seperti halnya printer-printer sebelumnya.
Karena menggunakan resolusi cetak yang tinggi (minimal 300 dpi/dot per-inchie), maka hasil cetakkan printer jenis ini biasanya lebih bagus apabila dibanding dengan jenis printer sebelumnya, pada khususnya dalam menghasilkan gambar ataupun grafik. Kelemahan printer jenis ini diantaranya adalah, tidak bisa mencetak secara rangkap pada saat bersamaan. (Untuk jenis printer sebelumnya, bisa menggunakan karbon, sehingga beberapa lembar kertas bisa dicetak secara bersama-sama).


Plotter 
Sama fungsinya dengan printer tetapi khusus untuk mencetak gambar. Kertas yang dipergunakan juga lebih besar dari kertas biasa. Plotter generasi pertama harus dipasangi rapido (pena khusus untuk menggambar), namun sekarang plotter juga terdiri dari inkjet dan laser.
Roll Kertas



Computer output microfilm(COM)
Peralatan ini terdiri dari sebuah kamera yang mengambil gambar dari layar monitor dan merekam hasilnya dalam segulung teks mikrofilm.


Microfiche
Menyimpan arsip yang banyak





Pheriperal - Input Devices

CARD READER
Fungsi Card Reader adalah sebagai alat perantara untuk membaca kartu memori, yaitu handphone/Camera Digital/PDA. Tetapi sebelumnya memory harus dilepaskan terlebih dahulu kemudian dimasukkan ke dalam slot / multi slot lubang Card Reader.
Ada 2 tipe:
1.      single slot
Yaitu berupa Card Reader yang satu lubang, biasanya disebut 2in1, 3in1, 5in1 dan lain-lain. Tipe ini biasanya hanya bias membaca jenis memori dari Nokia, MMC, RSMMC, RSMMCDV, SD Card dan T-Frash.
2.      multi slot
Perbedaan dengan single slot, multi slot memiliki 4 slot/lubang. Card reader tipe ini biasanya di sebut 9in1, 12in1, 15in1, 19in1, dan lain-lain. Tapi sekarang bias disebut dengan “All in 1” kenapa “in” nya lama-lama semakin banyak? Karena teknologi semakin berkembang dan bertambah. Jenis kartu yang bias dibacapun semakin banyak, contohnya Memori Stik Duo dan Stik Pro Duo nya Sony Ericsson, CF (Compact Flash) Card yang umumnya untuk kamera Digital, XD, MicroDrive, Secure Media (SM), dan lain-lain.
 Keyboard
Pengertian Keyboard —> Papan ketik, sebagai media interaksi antara user dengan mesin. Merupakan sebuah papan yang terdiri dari tombol-tombol untuk mengetikkan kalimat dan simbol-simbol khusus lainnya pada komputer. Keyboard dalam bahasa Indonesia artinya papan tombol jari atau papan tuts. Penciptaan keyboard komputer di ilhami oleh penciptaan mesin ketik yang dasar rancangannya di buat dan di patenkan oleh Christopher Latham pada tahun 1868 dan banyak dipasarkan pada tahun 1877 oleh Perusahaan Remington. Keyboard komputer pertama disesuaikan dari kartu pelubang (punch card) dan teknologi pengiriman tulisan jarak jauh (Teletype). Tahun 1946 komputer ENIAC menggunakan pembaca kartu pembuat lubang (punched card reader) sebagai alat input dan output. Keyboard dihubungkan ke komputer dengan sebuah kabel yang terdapat pada keyboard. Ujung kabel tersebut dimasukkan ke dalam port yang terdapat pada CPU komputer.

Bar Code Reader
Simbol kode batang (bar code) berisi sampai tiga puluh karakter yang disandikan dalam bentuk yang bisa dibaca mesin. Sumber cahaya didalam scanner dikenakan pada symbol kode-batang, batang-batang itu menyerap cahaya dan spasi akan memantulkan cahaya. Detektor foto menerima  cahaya yang membentuk pola sinyal elektronik yang kemudian disajikan dalam symbol yang tercetak. Dekoder menerima sinyal dari scanner dan mengubah data menjadi data karakter wakil dari kode symbol yang bersangkutan.Space (ruangan) kosong pada salah satu sisi dari symbol kode batang disebut daerah tenang, bersama-sama dengan karakter start dan stop, membiarkan scanner mengetahui apakah data memulai atau berakhir.

Mouse

Pengertian MOUSE —>Secara harfiah, arti dari nama alat ini adalah tikus, mengingat bentuk secara umumnya mirip dengan binatang tersebut. Penunjuk (pointer) yang dapat digerakkan kemana saja berdasarkan arah gerakan bola kecil yang terdapat dalam mouse. Mouse memiliki sensor untuk mengetahui kemana arah yang dikehendaki oleh usernya. Sensor ini diantaranya adalah melalui bola dan cahaya. Untuk mouse yang memiliki sensor dengan menggunakan bola, jika kita membuka dan mengeluarkan bola kecil yang terdapat di belakang mouse, maka akan terlihat 2 pengendali gerak di dalamnya. Kedua pengendali gerak tersebut dapat bergerak bebas dan mengendalikan pergerakan penunjuk, yang satu searah horisontal (mendatar) dan satu lagi vertikal (atas dan bawah). Pada sebagian besar mouse terdapat tiga tombol, tetapi umumnya hanya dua tombol yang berfungsi, yaitu tombol paling kiri dan yang paling kanan. Mouse ditemukan pertama kali oleh Douglas Engelbert.

Scanner
Scanner adalah sebuah alat yang dapat berfungsi untuk meng-copy atau menyalin gambar atau teks yang kemudian disimpan ke dalam memori komputer. Dari memori komputer selanjutnya, disimpan dalam harddisk ataupun floppy disk. Fungsi scanner ini mirip seperti mesin fotocopy, perbedaannya adalah mesin fotocopy hasilnya dapat dilihat pada kertas sedangkan scanner hasilnya dapat ditampilkan melalui monitor terlebih dahulu sehingga kita dapat melakukan perbaikan atau modifikasi dan kemudian dapat disimpan kembali baik dalam bentuk file text maupun file gambar. Selain scanner untuk gambar terdapat pula scan yang biasa digunakan untuk mendeteksi lembar jawaban komputer. Scanner yang biasa digunakan untuk melakukan scan lembar jawaban komputer adalah SCAN IR yang biasa digunakan untuk LJK (Lembar Jawaban Komputer) pada ulangan umum dan Ujian Nasional. Scan jenis ini terdiri dari lampu sensor yang disebut Optik, yang dapat mengenali jenis pensil 2B. Scanner yang beredar di pasaran adalah scanner untuk meng-copy gambar atau photo dan biasanya juga dilengkapi dengan fasilitas OCR (Optical Character Recognition) untuk mengcopy atau menyalin objek dalam bentuk teks.
Saat ini telah dikembangkan scanner dengan teknologi DMR (Digital Mark Reader), dengan sistem kerja mirip seperti mesin scanner untuk koreksi lembar jawaban komputer, biodata dan formulir seperti formulir untuk pilihan sekolah. Dengan DMR lembar jawaban tidak harus dijawab menggunaan pensil 2 B, tapi dapat menggunakan alat tulis lainnya seperti pulpen dan spidol serta dapat menggunakan kertas biasa.

OCR
optical character recognition, yang biasa disingkat OCR) adalah alat mekanis atau elektronika yang digunakan untuk menerjemahkan menerjemahkan tulisan tangan ataupun naskah ketikan (biasanya dipindai menggunakan pemindai) menjadi teks yang dapat diedit dengan suatu aplikasi komputer.
voice recorder
voice recorder merupakan suatu program yg dapat digunakan untuk merekam dan menyimpan

Light pen
Light pen adalah pointer elektronik yang digunakan untuk modifikasi dan men-design gambar dengan screen (monitor). Light pen memiliki sensor yang dapat mengirimkan sinyal cahaya ke komputer yang kemudian direkam, dimana layar monitor bekerja dengan merekam enam sinyal elektronik setiap baris per detik.
 Touch Screen
Layar Sentuh (touch Screen) adalah display yang mampu mendeteksi lokasi koordinat sentuhan. ini memungkinkan touch screen sekaligus menjadi input device menggantikan keyboard dan mouse. selain pada PC, Touch screen juga digunakan pada beragam perangkat mobile termasuk PDA dan Smart phone. Berapa varian lain yang mirip adalah memanfaatkan penggunaan stylus unutk meningkatkan akurasi pendektesian koordinat.

Digitizer
Digitizer adalah sebuah alat yang bisa mengubah data menjadi kode-kode digital.

Joy Stick
Alat ini biasa digunakan pada permainan (games) komputer. Joy Stick biasanya berbentuk tongkat, sedangkan games paddle biasanya berbentuk kotak atau persegi terbuat dari plastik dilengkapi dengan tombol-tombol yang akan mengatur gerak suatu objek dalam komputer.

 Magnetic Ink character
Alat ini digunakan untuk mendeteksi tulisan pada kertas khusus yang ditulis dengan menggunakan tinta magnet. Alat ini dibuat dengan maksud sebagai pengamanan atas surat atau dokumen berharga, agar dokumen teresebut sukar untuk dipalsukan.
MICR biasanya digunakan di bank-bank, baik swasta maupun bank pemerintah, yaitu untuk suatu surat resmi dari pihak bank kepada pelanggannya. MICR hanya dapat membaca karakter-karakter yang dituliskan hanya dengan tinta magnet. 

 Reader (MICR)
Bentuk pertama dari alat peraba (scanner) adalah alat pembaca pengenal karakter tinta magnetic atau Magnetic Ink Character Recognition (MICR) reader. MICR reader banyak digunakan di bank-bank di AS untuk transaksi cek. Bank memproses cek yang ditulis dengan tinta magnetic pada bagian bawah dari cek dengan alat MICR. Nomor di cek yang menunjukan kode bank serta nomor rekening nasabah bang dicetak langsung dengan tinta magnetic.

 Paper tape reader
penggunaan paper tape yang biasanya digunakan untuk mesin faksimili dan mesin telegram