Gambar diatas : Jumlah Transistor dalam chips CPU
Terdapat
beberapa metode untuk mengatasi masalah perbedaan kecepatan operasi antara
mikroprosesor dengan komponen lainnya, diantaranya :
• Meningkatkan jumlah bit yang dicari pada suatu saat tertentu
dengan melebarkan DRAM dan melebarkan lintasa sistem busnya.
• Mengubah antarmuka DRAM sehingga lebih efisien dengan
menggunakan teknik cache atau pola buffer lainnya pada keping
DRAM.
• Meningkatkan
bandwidth interkoneksi prosesor dan memori dengan penggunakan hierarki bus –
bus yang
lebih cepat untuk buffering dan membuat struktur aliran data.
Bidang lain
yang menjadi fokus kajian peningkatan kinerja sistem komputer adalah penanganan
perangkat – perangkat I/O. Masalah yang terjadi hampir sama dengan memori.
Teknik penyelesaian yang digunakan umumnya adalah teknik buffering dan caching.
Target yang
ingin dicapai dalam peningkatan kinerja adalah tercapainya keseimbangan proses
operasi antar komponen – komponen penyusun komputer sehingga menghasilkan
kinerja komputer yang tinggi.
Contoh
Evolusi Komputer
Evolusi
komputer yang akan dijelaskan adalah kelompok komputer Pentium Intel dan
PowerPC.
Alasannya adalah komputer Pentium Intel mampu mendominasi pasaran dan secara
teknologi menggunakan rancangan CISC (complex instruction set
computers) dalam arsitekturnya. Sedangkan PowerPC merupakan kelompok
komputer yang menerapkan teknologi RISC (reduced instruction set computers).
Detail tentang CISC dan RISC akan dijelaskan dalam matakuliah Arsitektur CPU.
Pentium
Pentium
merupakan produk Intel yang mampu mendominasi pasaran prosesor hingga saat ini.
Generasi demi generasi diluncurkan ke pasaran dengan kenaikan unjuk kerja yang
menakjubkan dalam memenuhi kebutuhan konsumennya.
Berikut
evolusi prosesor keluaran Intel dari prosesor sederhana sampai prosesor
keluaran saat ini:
• 8080,
keluar tahun 1972 merupakan mikroprosesor pertama keluaran Intel dengan mesin 8
bit dan bus data ke memori juga 8 bit. Jumlah instruksinya 66 instruksi dengan
kemampuan pengalamatan 16KB.
• 8086,
dikenalkan tahun 1974 adalah mikroprosesor 16 bit dengan teknologi cache
instruksi. Jumlah instruksi mencapai 111 dan kemampuan pengalamatan ke memori
64KB.
• 80286, keluar tahun 1982 merupakan pengembangan dari 8086,
kemampuan pengalamatan mencapai 1MB dengan 133 instruksi.
• 80386, keluar tahun 1985 dengan mesin 32 bit. Sudah mendukung
sistem multitasking. Dengan mesin 32 bitnya, produk ini mampu menjadi terunggul
pada masa itu.
• 80486,
dikenalkan tahun 1989. Kemajuannya pada teknologi cache memori dan pipelining
instruksi. Sudah dilengkapi dengan math co-processor.
• Pentium, dikeluarkan tahun 1993, menggunakan teknologi superscalar
sehingga memungkinkan eksekusi instruksi secara paralel.
• Pentium Pro, keluar tahun 1995. Kemajuannya pada peningkatan
organisasi superscalar untuk proses paralel, ditemukan sistem prediksi
cabang, analisa aliran data dan sistem cache memori yang makin canggih.
• Pentium II, keluar sekitar tahun 1997 dengan teknologi MMX
sehingga mampu menangani kebutuhan multimedia. Mulai Pentium II telah
menggunakan teknologi RISC.
• Pentium
III, terdapat kemampuan instruksi floating point untuk menangani grafis
3D.
• Pentium IV,
kemampuan floating point dan multimedia semakin canggih.
• Itanium, memiliki kemampuan 2 unit floating point, 4 unit
integer, 3 unit pencabangan, internet streaming, 128 interger register.
PowerPC
Proyek
sistem RISC diawali tahun 1975 oleh IBM pada komputer muni seri 801. Seri
pertama ini hanyalah prototipe, seri komersialnya adalah PC RT yang dikenalkan
tahun 1986. Tahun 1990
IBM
mengeluarkan generasi berikutnya yaitu IBM RISC System/6000 yang merupakan
mesin RISC superskalar workstation. Setelah ini arsitektur IBM lebih dikenal
sebagai arsitektur POWER.
IBM menjalin kerja sama dengan Motorola menghasilkan mikroprosesor
seri 6800, kemudian Apple menggunakan keping Motorola dalam Macintoshnya. Saat
ini terdapat 4 kelompok PowerPC, yaitu :
• 601, adalah mesin 32 bit merupakan produksi masal arsitektur
PowerPC untuk lebih dikenal masyarakat.
• 603,
merupakan komputer desktop dan komputer portabel. Kelompok ini sama dengan seri
601
namun lebih
murah untuk keperluan efisien.
• 604, seri
komputer PowerPC untuk kegunaan komputer low-end server dan komputer
desktop.
• 620,
ditujukan untuk penggunaan high-end server. Mesin dengan arsitektur 64
bit.
• 740/750, seri
dengan cache L2.
• G4, seperti
seri 750 tetapi lebih cepat dan menggunakan 8 instruksi paralel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar